Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana, saat memberikan Sambutan pada kegiatan Forum OPD tahun 2016
Guna memaparkan program Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), yang didalamnya memuat Rancangan Kerangka Ekonomi Daerah, Prioritas Pembangunan Daerah, serta Issue Strategis. Bappeda Kabupaten Karawang gelar Forum OPD. Forum OPD merupakan forum pemangku kepentingan untuk membahas usulan program kegiatan prioritas hasil dari Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan dengan rancangan Rencana Kerja (Renja) masing-masing OPD, dilaksanakan pada Rabu (24/2) bertempat di Aula Singaperbangsa Lt. III. Forum OPD juga merupakan agenda langkah tahapan dari Musyawah Rencana Pembangunan Kabupaten yang akan dilakukan pada awal bulan maret.
Pada kesempatan tersebut hadir Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana, Wakil Bupati H. Ahmad Zamakhsyari, Ketua DPRD Kab Karawang H. Toto Suripto, Ketua Komisi B DPRD Kab Karawang H. Danu Hamidi, Sekda Kab. Karawang H. Teddy Rusfendi Sutisna, para Asisten Daerah serta para kepala OPD se Kabupaten Karawang.
Dalam arahannya, Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana menyampaikan bahwa Forum OPD tersebut diwajibkan kepada seluruh OPD untuk menetapkan kerangka kerja atau mapping kerja tahun ke 1, tahun ke 2, hingga tahun ke 5. Target kerjanya seperti apa, capaian kinerja harus selalu ada, dan juga dapat dirasakan oleh masyarakat secara nyata. Program masing-masing OPD perlu terus secara signifikan meningkat dari waktu ke waktu. Kegiatan yang kita laksanakan ini merupakan langkah terpadu dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Karawang dalam rangka memperkuat kapasitas perencanaan pembangunan, sehingga dapat terarah, terkendali dan dirasakan langsung oleh masyarakat.
Lebih lanjut Bupati Karawang dr. Cellica menginformasikan bahwa kebijakan Pemkab masih difokuskan pada Infrastruktur, Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi Kerakyatan. Kepada seluruh kepala OPD, kami Teh Celli dan Kang Jimmy mengajak untuk membangun komitmen bersama dalam rangka peningkatan pelayanan, seluruh program yang ada di Pemerintah Pusat kemudian Pemerintah Provinsi hingga kepada Pemerintah Daerah kemudian turun ke Tingkat Kecamatan dan Kelurahan/Desa keseluruhannya harus sinkron dan sinergis sehingga pada akhirnya nanti outputnya yang dihasilkan dapat berkualitas.
Sementara itu Ketua DPRD Kab Karawang H. Toto Suripto menjelaskan bahwa jajaran DPRD Kabupaten Karawang sangat apresiasi atas terselengaranya kegiatan ini, dengan harapan bahwa setelah kegiatan tersebut hasilnya dapat dijadikan pedoman untuk menyusun rencana Pembangunan agar lebih terarah, tepat sasaran, tepat waktu dan dapat bersinergis baik antar sektor maupun wilayah, guna menselaraskan pembangunan. DPRD juga wajib memberikan masukan melalui penjaringan aspirasi masyarakat yang dikenal dengan pokok-pokok pikiran, aspirasi masyarakat juga pelaksanaaanya tertuang dan diamanatkan melalui PP Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Peraturan DPRD. Pokok pikiran DPRD yang dihasilkan dari aspirasi masyarakat dapat terakomodasi bersamaan dengan program kegiatan eksekutif dalam hal ini Pemerintah Daerah yang tersusun dalam kegiatan Musrenbang jadi timbul kesan harmonisasi antara legislatif dan eksekutif terjalin baik.
Dalam laporannya Kepala Bappeda Eka Sanatha menyampaikan, bahwa dasar pelaksanaan ini ialah UU Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah dan Perda Nomor 2 Tahun 2010 Tentang RPJPD Kab Karawang Tahun 2005-2025, tujuan digelarnya Forum OPD untuk mensinkronkan kegiatan pembangunan dari berbagai kegiatan Kecamatan dengan Rancangan Rencana Kerja Satuan Perangkat Daerah (Renja OPD), narasumber pada kegiatan tersebut yaitu : Ketua DPRD Kabupaten Karawang, seluruh Ketua Komisi DPRD Kab. Karawang dan Sekda Kabupaten Karawang. Forum OPD dibagi dalam beberapa sesi berdasarkan Focus Group Discusion tiap bidang sesuai dengan masing-masing pembahasan berdasar skala prioritas pembangunan. (Iki)