Rabu, 29 Agustus 2018 bertempat di Pasar Rakyat Dsn. Krajan Rt.05/02 Ds.Tambaksumur Kecamatan Tirtajaya Kabupaten Karawang, Bupati Karawang dr. Hj. Cellica Nurrachadiana resmikan Pasar Rakyat Ds.Tambaksumur Kec.Tirtajaya
Karawang,- Rabu, 29 Agustus 2018 bertempat di Pasar Rakyat Dsn. Krajan Rt.05/02 Ds.Tambaksumur Kecamatan Tirtajaya Kabupaten Karawang, Bupati Karawang dr. Hj. Cellica Nurrachadiana resmikan Pasar Rakyat Ds.Tambaksumur Kec.Tirtajaya.
Pihak Penyelenggara/Panitia itu sendiri dari Dinas DISPERINDAG Kabupaten Karawang dipimpin oleh Drs. DJODJO.
Kegiatan diisi dengan sambutan Bupati Karawang dan dilanjutkan dengan peresmian pasar Rakyat Desa Tambak sumur serta peninjauan lokasi pasar rakyat.
Tampak hadir Ka Disperingdag Kabupaten Karawang, Camat Tirtajaya, Kapolsek Tirtajaya,
Dinas Instansi se Kec.Tirtajaya. Kepala Desa se-Kec.Tirtajaya. Pedagang pasar rakyat Ds.Tambaksunur. Warga Masyarakat sekitar Pasar Rakyat.
Dalam sambutannya Bupati menyampaikan, "Meski pasar rakyat ini pasar tradisional, manajemen pasar kedepannya perlu memperhatikan aspek kebersihan, keamanan, dan kenyamanan lingkungan sehingga kesan pasar tradisional yang kumuh, kotor, bisa dihindari. Penataan juga diharap bisa dilakukan dengan maksimal sehingga setara dengan pasar modern," ujarnya.
Bupati berharap masyarakat bisa merasakan manfaat Pasar Tirtajaya ini dalam jangka panjang. Rasa aman dan nyaman dalam bertransaksi baik bagi pedagang maupun pembeli diharapkan juga bisa ditingkatkan lagi.
Kepada pengelola Pasar Rakyat Tirtajaya, Bupati meminta agar dalam pengelolaannya benar-benar memperhatikan aspek pendayagunaan dan pemeliharaannya. Kedepannya pasar diharapkan mampu mengakomodasi berbagai kepentingan dan kebutuhan masyarakat secara lebih baik.
"Inovasi-inovasi baru bagi pengembangan pasar diharapkan bisa dijalankan. Dengan inovasi-inovasi yang diciptakan tentu selain berpotensi meningkatkan pertumbuhan masyarakat setempat, juga menjadi bagian dari upaya pemenuhan hak-hak masyarakat akan layanan publik yang berkualitas serta misi untuk meningkatkan integrasi, koneksitas, kualitas dan kuantitas wilayah dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan," ungkapnya.(diskominfo)