Bupati Karawang dr Hj Cellica Nurrachadiana beserta Kepala Dinas Kesehatan dan jajaran meninjau perkembangan bangunan Puskesmas Dengan Tempat Pelayanan (DTP) Klari, Rabu 24 Januari 2023.

Puskesmas Klari merupakan puskesmas ke 5 yang dibangun menggunakan APBD 2022 serta masuk dalam program RPJMD prioritas pengadaan 50 puskesmas DTP di 30 Kecamatan.

Dalam tinjauan kali ini, bupati memberikan beberapa catatan penting utamanya terkait progress yang masih 91,8 persen. Seharusnya puskesmas ini selesai akhir tahun lalu, namun molor hingga pertengahan Januari 2023.

"Keterlambatan material, teknis pengerjaan yang memakan waktu, seharusnya bisa terantisipasi sehingga tidak mengganggu tenggat waktu yang telah kami tetapkan," kata bupati.

Keterlambatan ini bupati harap tidak terjadi lagi. Sebab resikonya selain dikenakan denda, juga menjadi catatan dan evaluasi ke depan dalam menunjuk pelaksana pekerjaan.

Kendati demikian, di luar progres yang masih 91,8 persen itu, secara umum bupati mengapresiasi kualitas bangunan yang baik. Dibanding yang lain, puskesmas Klari termasuk yang terbaik. Selain itu, seluruh pekerja bangunannya menggunakan tenaga lokal Karawang.

Instalasi air dan listrik semua sudah siap. Tinggal pemasangan keramik, plester, dan beberapa bagian yg belum selesai di lantai dua. "Pengawas saya minta standby di lokasi 24 jam. Bila perlu tidur di puskesmas mengawasi pekerjaan. 45 orang sudah bekerja lembur hingga pukul 12 malam. Percepat namun tidak asal-asalan," tandasnya.

Bupati lantas memberi batas waktu hingga minggu depan puskesmas ini harus segera selesai. "Saya minta Rabu minggu depan pekerjaan Puskesmas DTP Klari bisa selesai dan saya resmikan. Sehingga masyarakat Klari bisa secepatnya memanfaatkan fasilitas kesehatan yang telah kami sediakan," tutup bupati.(prokompim)

Tags Berita: