Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana serta Sekda Kab. Karawang H. Teddy Rusfendi Sutisna, saat berfoto bersama dalam Acara Pembukaan Kegiatan Pelatihan Kewirausaan bagi Penganggur dan Setengah Penganggur serta Pemberdayaan TKI Purna

Dalam upaya untuk meningkatkan keterampilan penganggur dan setengah penganggur serta pemberdayaan TKI Purna, maka PT.H.M.Sampoerna Tbk. bekerja sama dengan Kementrian Ketenagakerjaan RI serta Prima Kelola Institut Pertanian Bogor (IPB)  selenggarakan kegiatan Pelatihan Berbasis Kewirausahaan. Acara tersebut dibuka langsung oleh Bupati Karawang dr.Cellica Nurrachadiana, bertempat di Aula Disnakertrans Kabupaten Karawang, Kamis (06/10). Dalam sambutannya Bupati menyampaikan, bahwa pada prinsifnya Beliau sangat mengapresiasi program dan kegiatan ini karena menyangkut masa depan serta ekonomi para TKI Purna, khususnya yang berada di wilayah Kabupaten Karawang.
Kemudian, Beliau mengajak kepada para hadirin, khusus para pengusaha yang ada Kabupaten Karawang untuk bersama-sama meningkatkan kepedulian kepada masyarakat, khususnya para TKI Purna,  agar mereka bisa hidup mandiri dan memiliki usaha atau keterampilan yang layak, karena ada pepatah mengatakan, bahwa hujan batu di negeri sendiri lebih baik dari pada hujan emas di negeri orang, karena masih banyak masih banyak TKI yang belum beruntung dan perlu pembinaan serta pemberdayaan secara berkesinambungan”, ungkapnya.
Sementara itu menurut Kadisnakertrans H.A.Suroto selaku penyelenggara menyampaikan, sasaran dari kegiatan ini adalah penganggur dan setengah penganggur serta TKI Purna, adapun peserta yang mengikuti acara tersebut sebanyak 60 orang yang terdiri dari, 20 orang peserta kegiatan kegiatan terapan teknologi tepat guna keterampilan merangkai bunga, untuk anggaran dana berasal dari luncuran Kementrian Ketenagakerjaan RI yang dilaksanakan pada tanggal 29 Agustus 2016 s.d 01 september 2016 bertempat di Desa Duren kec.Klari (Perum Tirai Mas), pembinaan akan dilanjutkan oleh CSR PT.HM.Sampoerna Tbk., serta 40 orang peserta pelatihan Berbasis Kewirausahaan bersumber dari Dana CSR PT.HM.Sampoerna yang dilaksanakan di dua lokasi yakni di Desa Pasirjaya Kecamatan Cilamaya Kulon sebanyak 20 orang peserta pelatihan sepatu rajut, di desa Gempol Kolot Kecamatan Banyusari sebanyak 20 orang peserta Handycraft yang dilaksanakan pada tanggal 10 Oktober s.d 17 oktober 2016. (@opa)

Tags Berita: