Tim Penyuluh Kesehatan, saat sedang memberikan Penjelasan kepada para Santri dalam kegiatan Roadshow Penyuluhan Poskestren

Pos Kesehatan Pesantren (POSKESTREN) merupakan salah satu bentuk program pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan dan merupakan wujud Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) di lingkungan Pondok Pesantren, dengan prinsip dari, oleh, dan untuk warga pondok pesantren yang mengutamakan pelayanan promotif dan preventif tanpa mengabaikan aspek kuratif dan rehabilitatif dengan binaan Puskesmas setempat.
Berkenaan hal tersebut Pemerintah Kabupaten Karawang melalui Bagian Kesra selaku penyelenggara yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan serta Kemenag Kabupaten Karawang menyelenggarakan Roadshow dengan mendatangi beberepa Pondok Pesantren yang terpilih guna memberikan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bagi warga pondok pesantren dan masyarakat sekitarnya.
Pada sesi pertama, Rabu 30 Maret 2016 tempat pertama yang didatangi oleh Tim adalah Pondok Pesantren Annihayah dan Al–Hidayah yang berada di wilyah Kecamatan Rawamerta, selanjutnya Kamis 31 Maret 2016, Tim kembali mendatangi Pondok Pesantren Al–Ikhlas yang berada di Kecamatan Karawang Barat dan Pondok Pesantren Nurul Falah yang berada di wilayah Kecamatan Karawang Timur.
Di keempat Pondok Pesantren tersebut, Tim menjelaskan apa itu Poskestren serta memberikan penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), para santri diajarkan upaya pencegahan penyakit yang biasa terdapat di Pondok Pesantren seperti penyakit kulit, mencret/diare, tifus, demam berdarah (DBD), malaria, kaki gajah serta batuk filek.
Dalam kesempatan tersebut  warga Pondok Pesantren diajarkan juga upaya pencegahan dan memutus rantai penularan penyakit seperti melakukan gerakan kebersihan secara rutin, membudayakan gerakan 3 M (menguras, menutup, mengubur), membuat tempat sampah yang memenuhi persyaratan, membuat jamban yang memenuhi persyaratan serta menyusun jadwal olah raga (seminggu 2–3 Kali ).
Kemudian, Tim juga menjelaskan Indikator PHBS meliputi, ketersediaan air bersih, ketersediaan jamban sehat, mencuci tangan di air bersih yang mengalir dengan sabun sebelum melakukan tiga aktifitas, bebas jentik, tidak merokok dilingkungan pesantren, melakukan aktifitas fisik, serta yang terakhir menyarankan makan buah dan sayur setiap hari.
Menurut salah satu anggota Tim yaitu Hj.Yeni Maryani.S.KM dari staf pelaksana Bagian Kesra Pemkab Karawang menjelaskan pada kami (Humas Setda), bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan warga Pondok Pesantren dan masyarakat sekitarnya tentang kesehatan, meningkatkan sikap dan prilaku hidup bersih dan sehat bagi warga pondok pesantren dan masyarakat sekitarnya, meningkatkan peran aktif warga pondok pesantren dan masyarakat sekitarnya dalam penyelenggaraan upaya kesehatan, serta memenuhi layanan kesehatan dasar bagi warga pondok pesantren dan masyarakat sekitarnya.
Selanjutnya Tim juga mengajak masyarakat agar senantiasa berperilaku hidup bersih dan sehat karena kebersihan merupakan sebagian dari iman, sedangkan kepada Santri Pondok Pesantren, Tim juga berpesan agar menjadi inovator dan promotor masyarakat dalam pembangunan kesehatan, karena hal ini sangat Relevan dengan Misi Pembangunan Kabupaten Karawang yang keenam  yakni, “Mewujudkan Kabupaten Karawang asri dan lestari”. Di mana bidang kesehatan dan kebersihan menjadi salah satu prioritas program 100 hari kerja Bupati Karawang dr.Cellica Nurrachadiana dan Wakil Bupati H.Ahmad Zamakhsyari.S.Ag.
Masih menurut Tim, setelah Roadshaw selesai, pihaknya akan kembali menindak lanjuti kegiatan ini dengan memberikan pebinaan secara intens kepada Kader Poskestren sebanyak empat santri yang di kirim oleh pondok pesantren masing–masing guna mendapatkan penyuluhan sebagai Kader Poskestren ditempatnya berada.
Setelah melaksanakan pembinaan kepada Kader Poskestren selanjutnya akan diberikan bantuan yang meliputi paket  obat–obatan sederhana, tempat tidur periksa,  etalase obat, kotak P3K dan kelengkapannya, dengan sumber dana dari APBD Kabupaten Karawang Tahun 2016, DPA SKPD Setda Kabupaten Karawang.
Sementara itu menurut KH.Abdul Goni Pimpinan Pondok Pesantren Al–Hidayah Rawamerta yang didatangi oleh Tim, dirinya merasa bangga dengan kehadiran Tim Penyuluhan Kesehatan Poskestren,  “Alhamdulillah, dengan adanya kegiatan seperti ini kedepan mudah mudahan para santri akan lebih sadar dalam berprilaku hidup bersih dan sehat, serta dengan adanya kader Poskestren juga sarana dan prasarananya, kedepan hal ini akan memudahkan pertolongan pertama bilamana santri ada yang sakit” tuturnya. (@opa)