Sebagai bentuk syukur petani usai panen dan syukuran lainnya warga Kelurahan Tanjung Mekar Kabupaten Karawang Barat gelar Hajat Bumi atau disebut Babaritan, Ngaruwat Bumi yang dilaksanakan pada Jumat (11/9), dengan lokasi dipusatkan di dusun Teluk Mungkal Kelurahan Tanjung Mekar Kabupaten Karawang, kegiatan tersebut dihadiri oleh Plt Bupati Karawang dr.Cellica Nurrachadiana, didampingi oleh Camat Karawang Barat
Diketahui, bahwa Babaritan ini merupakan tradisi masyarakat, terutama petani setelah masa panen. Dalam satu acara besar, warga dikumpulkan dengan membawa masakan masing-masing untuk dibagikan kepada warga lainnya atau sekedar bertukar masakan.
Tentunya, makan bersama di tengah lapangan menjadi tontonan yang seru, terlebih pada malam harinya acara Babaritan ini memang selalu diakhiri acara panggung pagelaran wayang golek.
Pada kesempatan tersebut Plt. Bupati berpesan, Babaritan ini merupakan bentuk syukur dan harus bisa direalisasikan dalam sehari-hari, kegiatan untuk mempererat agar lebih guyub antar warga. Bila masyarakat guyub serta semangat maka Pemerintah Daerah pun senantiasa mendukung, segala kekurangan apa yang perlu Pemkab bantu semoga bisa direalisasikan oleh Pemkab, karena APBD yang dialokasikan baik itu Infrastruktur, Pendidikan, Kesehatan semua sifatnya pro rakyat. Jika belum terlaksana, maka diharap untuk kesabarannya karena segala penggunaan APBD yang notabene uang rakyat pertanggungjawabannya sangat ketat. Pemkab Karawang akan selalu mengeluarkan kebijakan yang tujuannya tepat sasaran agar masyarakat seluruhnya merasakan Pembangunan yang ada di Kabupaten Karawang.
Terakhir mengenai pertanian Pemkab Karawang akan komitmen mempertahankan eksistensi lahan pertanian, akan dibuat Perda Pangan berkelanjutan, agar Karawang tetap dalam ikonnya sebagai Kota Lumbung Padi Jawa Barat, dan tiga besar daerah penghasil terbanyak produksi beras.