Kegiatan Operasi Pasar Murah (OPM) yang dilakukan oleh Pemprov Jabar di Kabupaten Karawang pada Senin (13/7), yang bertempat di Komplek Pasar Bersih Galuh Mas Karawang, sangat bermanfaat bagi masyarakat di Karawang terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Dengan adanya kegiatan ini, kami Pemkab ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jabar melalui Disperindag Provinsi Jabar. Adapun anggaran untuk kegiatan OPM seluruhnya berasal dari Pemprov Jabar, dengan total anggaran mencapai Rp. 10 Milyar untuk 23 Daerah yang ada di Provinsi Jabar. Kami dari Pemkab sangat apresiasi, karena Karawang termasuk dalam target daerah tempat pelaksanaan. Ujar Plt. Bupati Karawang dr. Cellica.
Pada kesempatan tersebut, secara simbolis penukaran kupon dilakukan oleh Plt. Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana kepada lima warga. Dalam kesempatan tersebut hadir Anggota DPRD Provinsi Jabar dari Komisi II.
Selanjutnya Plt. Bupati menyampaikan bahwa Pemprov Jabar pada tahun yang akan datang akan menaikan anggaran menjadi Rp. 15 Milyar dan sambil berharap subsidi untuk daerah Karawang pun turut meningkat, kemudian kepada warga masyarakat Karawang yang hadir pada kegiatan OPM serta sudah mendapatkan kupon dihimbau untuk tertib karena yang telah mendapatkan kupon dipastikan akan dapat paket tersebut, dengan membeli paket senilai Rp. 51.500 bisa mendapatkan Beras, Gula Pasir dan Minyak Goreng, dan bila tanpa subdidi harga paket tersebut mencapai Rp 105.500, paket yang dibeli lebih murah dan diharapkan paling tidak dapat meringankan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari hari. Pada bulan Ramadhan, kita harus selalu bersyukur apa yang didapat selama ini, karena hikmah dari Bulan Ramadhan salah satunya itu.
Dalam laporannya Kadisperindag Kab. Karawang Hanafi menjelaskan bahwa kegiatan OPM  yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, telah disebarkan kupon sebanyak 4552 lembar untuk  masyarakat dari delapan desa yang ada di Kecamatan Telukjambe Timur,  kupon  bisa ditukarkan dengan paket, yang terdiri dari  : beras maksimal 5 kilogram dengan harga subsidi Rp. 5.500 /Kg, gula pasir maksimal 3 kilogram dengan subsidi Rp. 5.500 /kg, minyak goreng maksimal 3 liter dengan subsidi Rp. 7.000 /lt, telur ayam maksimal 3 kilogram dengan subsidi Rp 10.000 /kg, terakhir daging sapi hanya 1 kilogram dengan subsidi Rp. 50.000
Sementara itu Kepala Disperindag Provinsi Jabar yang diwakili oleh Kabid Perdagangan, Bismark menuturkan bahwa maksud diadakan kegiatan OPM, yaitu biasanya harga akan kembali melonjak sepekan jelang Lebaran. Dari siklus yang selama ini dipelajari, saya mengkhawatirkan seminggu sebelum Lebaran ada tren harga naik kembali, sasarannya yaitu masyarakat miskin, dan yang menerima sebanyak 4552 Rumah Tangga Miskin, hal tersebut dilakukan untuk stabilitas harga. Dasar pelaksanaan yaitu Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 972/Kep.582-Disperindag/2015 tentang Alokasi Belanja Subsidi. Pelaksanaan OPM  mengalami peningkatan dari tahun ketahun dari segi kuantitas. Pada tahun 2014 hanya 19 daerah dengan anggaran Rp. 7 Milyar, tahun ini sebanyak 23 daerah dengan anggaran Rp. 10 Milyar, dan untuk tahun depan direncanakan meningkat menjadi Rp. 15 Milyar.