Rombongan Pawai Taaruf Pemkab Karawang mendapat perhatian tersendiri saat perhelatan MTQ ke-35 se-Jawa Barat yang diselenggarakan di Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi

PELABUHAN RATU - Rombongan Pawai Taaruf Pemkab Karawang mendapat perhatian tersendiri saat perhelatan MTQ ke-35 se-Jawa Barat yang diselenggarakan di Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi Tanggal 14 - 20 April 2018.
Tak kurang dari 200 orang, Tim Pawai Taaruf asal Karawang menampilkan Marching Band dari Yonif 305, Tari Gendring dari Kemenag Karawang dan Enggrang dari Disparbud Karawang.
"Kami bertekad untuk mempertahankan juara dua dalam Pawai Taaruf ini, seperti tahun lalu," kata Koordinator Tim yang juga Kabag Kesra Pemkab Karawang, Matin Abdul Rajjak, Sabtu (14/4) saat persiapan pawai.
Selain itu, kopiah panjang yang dipakai oleh Tim Karawang juga berhasil mencuri perhatian peserta, karena dinilai unik. Matin mengaku, kopiah panjang ini biasanya dipakai oleh para ulama di Turki. 
Sementara, untuk penilaian Pawai Taaruf sendiri meliputi seni islami yang ditampilkan, partisipasi dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan ada konsep yang berbeda serta menarik.
"Kami sudah mempersiapkan pawai ini secara optimal. Termasuk para kepala OPD juga ikut serta," terang Matin.
Ke depannya, lanjut Matin, konsep tari sufi akan menjadi pilihan. Tarian asal Turki ini dinilai tepat dipakai saat pawai. "Kita sudah mempelajari tari sufi ini. Tahun 2019 nanti akan dipakai saat Pawai Taaruf," paparnya.
Pawai Taaruf sendiri yang diikuti oleh daerah peserta MTQ se-Jawa Barat merupakan acara awal sebelum peresmian perhelatan MTQ. Acara peresmian itu sendiri, dibuka secara langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan.(diskominfo)