Pemerintah Kabupaten Karawang melalui Dinas Bina Marga dan Pengairan pada tahun depan 2015 akan menganggarkan untuk perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan dari arah Cikampek menuju Lemahabang, sebelum program itu dimulai dan RAB dibuat, Wakil Bupati dr Cellica, Ketua DPRD H. Toto Suripto bersama Kadis Bina Marga Acep Jamhuri dan jajaran Pemkab lainnya termasuk Kadis Perindagtamben karena ini akses sentra perdagangan pada tata ruang Kab Karawang,  monitoring ini dilakukan pada Selasa (28/10). 

Wakil Bupati berpendapat bahwa ”ini merupakan program unggulan di tahun 2015 akan di anggarkan di APBD Murni Tahun 2015, mengenai jembatan diatas kali Kalen Kapal akan di buat lebar. Selain itu kali Kalen Kapal dan kali Cikaranggelam akan dilakukan normalisasi, karena keadaan sungai saat ini tercemar limbah,  saya akan minta jajaran BPLH Kab. Karawang untuk menegur pelaku pencemar limbah ini sehingga merugikan petani yang ada di daerah ini, karena airnya tidak bisa mengairi sawah. Keterangan saya dapat dari salah satu petani disini dan akan menjadi bahan utama kajian. Tujuan kami Pemkab Karawang melakukan proyek ini yaitu untuk mengembangkan akses pusat kegiatan di daerah Cikampek sebelah Utara hingga Kecamatan Lemahabang, jalan tersebu merupakan jalan strategis penghubung empat Kecamatan yakni Kec. Cikampek, Kec. Tirtamulya Kec. Purwasari dan Kec. Lemahabang, atas dasar itu saya mendorong pihak Dinas Bina Marga agar lakukan proyek ini mulai awal tahun 2015, hal tersebut untuk membantu mata pencaharian masyarakat yang menggunakan jalan ini, karena ini adalah sentra perdagangan pada akhirnya nanti pada tata ruang Kab Karawang juga, pada monitor perencanaan proyek tahun depan ini saya juga sengaja bersama ketua DPRD H. Toto Suripto agar beliau juga mudah untuk meng accept”ujar Wakil Bupati

Sementara itu dari pihak Dinas mengatakan “perencanaan programnya direncanakan akan melaksanakan proyek pelebaran jalan akses jalur dari titik Kampung Pawarengan Desa Dawuan Timur, Under Pass Pawarengan semula ada satu akan dibuat dua agar bisa dua jalur, kemudian untuk lebar jalan yang rata-rata awal  hanya 5 meter akan diperlebar hingga 10-15 m, akses jalan itu melalui Desa Karangsinom Kec. Tirtamulya dan Desa Karang Sari Kec. Purwasari sampai kepada titik Desa Karang Tanjung Kec. Lemahabang di tengah proyek jalur pelebaran ini terdapat jembatan Tegal Koneng yang melalui kali Cikaranggelam. Jembatan tersebut juga akan di buat menjadi dua jalur mobil, untuk pengairannya sendiri kali ini akan dilakukan normalisasi karena fungsi air ini tidak bisa berfungsi untuk pengairan sawah sekitar daerah tersebut. Berdasarkan RAB prediksi akan menghabisakan dana sekitar Rp. 50 Milyar, namun itu masih hitungan kasar” Demikian ujar Kadis Dinas Bina Marga dan Pengairan H. Acep Jamhuri.

Tambah Acep “Sedikit perencanaan kami yang lain, bahwa Jembatan Johar menuju Lamaran juga akan diperlebar karena disitu potensi macet, kemudian akan membuat jembatan KW 6 dan masih ada hal lain juga, doakan kami bisa jalankan program tersebut ini semua upaya kami dan instruksi Wakil Bupati, agar masyarakat memiliki kenyamanan dalam menggunakan jalan”ujarnya  ( By : Iki )